Misteri Segitiga Bermuda 2012
Apakah ada alien diwilayah ini, atau jin penunggu laut, atau bahkan mungkin ada hubungannya dengan dajjal?coba kita cari tahu...
Segitiga
bermuda adalah tempat misterius didunia. Lautan yang dikabarkan hobi
menelan kapal-kapal serta pesawat yang lewat di atasnya ini memang
selalu menarik perhatian untuk digali lebih dalam. Segitiga Bermuda yang
dikenal juga dengan Bermuda Triangle adalah sebuah wilayah perairan di
lautan Atlantik yang dibatasi segitiga imaginatif dibatasi oleh garis
yang menghubungkan Florida, pulau bermuda dan puerto rico.
Segitiga Bermuda memiliki luas sekitar 770.000 km2 dan terdiri dari gugusan pulau – pulau yang jumlahnya 350 pulau.
Apa saja yang terjadi sampai segitiga ini menjadi begitu misterius? mari kita tinjau...
Tahun 1918
Sebuah
kapal bernama USS Cyclops yang memiliki panjang 542 kaki dan membawa
batubara untuk angkatan laut Amerika sedang berlayar dari Salvador ke
Maryland. Kapal itu tidak pernah sampai ke tujuan. Para pencari hanya
menemukan keterangan bahwa kapal itu berlabuh di Barbados pada tanggal 3
dan 4 Maret untuk menambah persediaan. Setelah itu, hilang tanpa
jejak.
Tahun 1945
Pada
5 Desember 1945, 5 pesawat pembom Avenger berangkat dari pangkalan
angkatan laut di Fort Lauderdale, Florida pada pukul 2:10 sore. Kelima
pesawat itu dikemudikan oleh para prajurit penerbang dengan dipimpin
oleh Lt. Charles Taylor.
Satu
setengah jam kemudian, Lt Robert Cox di pangkalan menerima transmisi
radio dari Lt. Charles Taylor yang mengatakan bahwa kompasnya berhenti
bekerja dan ia kebingungan menentukan arah. Selama beberapa jam
berikutnya, pangkalan masih bisa menerima komunikasi radio dari lima
pesawat itu hingga komunikasi terputus total pada pukul 7:04 malam.
Dua
pesawat kemudian diperintahkan terbang untuk mencari kelima pesawat
itu. Salah satu pesawat pencari tidak pernah kembali ke pangkalan. Sang
penolong telah bergabung dengan kelima pesawat tersebut, menghilang
begitu saja.
Yang
paling mengerikan kejadian Segitiga Bermuda adalah malapetaka yang
menimpa ekspedisi skuadron ke-19 Amerika. Pada hari Kamis bulan Januari
1945, lima pesawat tempur jenis TTB30 Finger berangkat dari pangkalannya
di Port Louderdidle di wilayah Florida, USA. Kelima pesawat itu bersama
awaknya lenyap di balik kabut misterius tanpa meninggalkan jejak
sedikit pun di daerah Segitiga Bermuda.
Tahun
1945 merupakan tahun dimana segitiga bermuda banyak sekali menelan
korban, sampai-sampai segitiga ini dijuluki Kuburan Atlantik
Tahun 1948
Pesawat
Star Tiger, tanpa sebab – sebab yang jelas dan tanpa mengirim sinyal
apapun, tiba – tiba lenyap pada tanggal 30 Januari 1948, dalam
perjalanannya ke Bermuda dengan 31 orang penumpang.
Kejadian
lainnya pada tanggal 28 Desember 1948, sebuah pesawat DC-3 dengan 35
orang penumpang terbang dari Poertorico hilang diatas perairan Segitiga
Bermuda.
Tahun 1949
Pada
tanggal 17 Januari 1949 pesawat Star Aerial, dari arah Bermuda menuju
Jamaica hilang begitu saja ditelan bumi tanpa ada jejaknya.Tahun 1973
Hilangnya
kapal barang besar milik USA bernama Anita dengan muatan 20.000 ton
pada tanggal 23 Banyaknya kisah tentang kejadian naas di Segitiga
Bermuda membuat banyak orang bertanya-tanya ada apa dengen segitiga ini.
Banyak teori muncul ke permukaan (Teori Phytagoras tidak saya
cantumkan), mungkin teori-teori tersebut bisa membantu kita mengetahui
lebih jauh tentang Segitiga Bermuda.
1. Gangguan Laut Biasa
Menurut
peneliti yang lebih rasional, fenomena hilangnya kapal dan pesawat
disebabkan karena gangguan elektromagnetik. Bagi para skeptis, yang
paling bertanggung jawab adalah cuaca buruk, ketidakberuntungan, bajak
laut, navigator yang inkompeten dan human error.Sepertinya teori tentang
gangguan laut biasa adalah teori yang paling biasa dan paling tidak
menarik. Bagaimana mungkin sekedar gangguan laut menimpa hanya di satu
wilayah saja, betapa malang nasib perairan tersebut?
2. Markas Alien
Menurut
para ufolog, di dasar laut Atlantik tempat segitiga bermuda ada markas
alien yang menculik para kapal dan pesawat. Ini salah satu teori yang
bikin saya senyum-senyum sendiri, meskipun saya tergolong percaya
keberadaan UFO dan Alien, tapi saya susah percaya kalau mereka menculik
kapal dan pesawat sebanyak itu. Terlalu banyak benda uji mungkin malah
bikin susah untuk meneliti, itu menurut saya.
3. Arwah Gentayangan
Seorang
Psikiater bernama Dr Kenneth McCall memiliki teori lain. Ia melacak
sejarah segitiga bermuda hingga ratusan tahun sebelumnya dan menemukan
bahwa wilayah itu dulunya adalah tempat lalu lalangnya kapal pedagang
barat. Dan ia menemukan satu fakta mengejutkan. Pada masa perdagangan
budak, diperkirakan 10 juta budak dibuang ke laut itu, apakah karena
mereka terkena penyakit, atau karena hukuman.
Menurut
Dr McCall, 10 juta budak itu dapat mengacaukan pikiran para pilot atau
navigator yang melintas. Secara pribadi saya cukup suka dengan teori
ini, orang Indonesia memang masih suka hal-hal mistis seperti ini.
4. Gas Metana
Menurut
mereka di wilayah tertentu di lautan, kadang gas metana tersembur
keluar dari dasar laut. Naiknya gas ini ke permukaan menyebabkan
berkurangnya kepadatan air laut dan akan menyebabkan apapun yang ada di
permukaan laut tenggelam. Bahkan jika para awak kapal terjun ke
permukaan dengan pelampung, tetap saja mereka akan tenggelam.
Dan
di wilayah segitiga bermuda, ditemukan beberapa bagian dimana gas
metana biasa menyembur ke permukaan laut. Teori ini memang lebih masuk
akal daripada teori-teori sebelumnya, namun ada satu kelemahan, gas
metana mungkin saja menyebabkan kapal-kapal hilang, mungkinkah hal yang
sama terjadi dengan pesawat terbang? Agak sulit dipercaya.
5. Tidak Ada Misteri
Pada
tahun 1975, seorang bernama Larry Kusche yang berprofesi sebagai
pustakawan di Arizona State University meneliti misteri ini dengan
sungguh-sungguh dan mendapatkan kesimpulan yang sangat berbeda.
Menurutnya, tidak ada misteri di segitiga bermuda. Ia menulis hasil
penyelidikannya dalam sebuah buku berjudul "The Bermuda Triangle Mystery
- Solved".
Ia
menemukan banyak laporan kecelakaan di segitiga bermuda tidak
dilaporkan secara akurat. Contoh, ia menemukan satu laporan mengenai
kapal yang tiba-tiba hilang di lautan yang tenang, padahal kenyataannya
lautan saat itu sedang dilanda badai.
Di
bagian lain, ia menemukan banyak kisah yang ditulis mengenai
kapal-kapal yang menghilang secara misterius. Padahal kenyataannya
bangkai kapal-kapal tersebut ditemukan dan penyebab tenggelamnya sudah
dapat dijelaskan.
Dalam
kasus lain ia menemukan seorang penulis menyebutkan satu kapal hilang
di segitiga bermuda. Padahal sesungguhnya kapal tersebut tenggelam 3.000
mil jauhnya dari segitiga bermuda. Mungkin si penulis sengaja membuat
sensasi jadi agar terkenal.
Lagipula
dengan luas kira-kira 9 kali pulau jawa dan lalu lintas pelayaran yang
padat, adalah hal yang wajar apabila ada beberapa kapal yang tenggelam
disitu. Selain itu pesawat dan kapal yang tenggelam beberapa puluh tahun
yang lalu memang belum memiliki sistem navigasi yang memadai.
Jujur
saja saya mengakui bahwa teori terakhir adalah yang paling masuk akal.
akan tetapi saya sendiri kecewa jika tidak ada misteri di Segitiga
Bermuda. Hal yang paling membuat Segitiga Bermuda menarik adalah
misterinya, tanpa misteri tersebut, Segitiga Bermuda adalah perairan
biasa. Sama halnya Pantai Selatan tanpa Nyi Roro Kidul, atau negeri
sakura tanpa hantu jepang-nya.
Komentar
Posting Komentar